“Seorang telah melakukan satu dosa, lalu dia berkata: Wahai Tuhanku ampunilah dosaku. Lalu Allah azza wa jalla berfirman: HambaKu melakukan dosa dan dia mengetahui bahawa baginya tuhan yang boleh mengampun dan menghukumnya –dalam riwayat yang lain ditambah: Aku ampunkan dosanya-. Kemudian dia kembali melakukan dosa yang lain, dia berkata: Wahai Tuhanku aku telah melakukan dosa ampunilah dosaku. Lalu Allah berfirman: HambaKu melakukan dan dia mengetahui bahawa baginya tuhan yang boleh mengampun dan menghukumnya–dalam riwayat yang lain ditambah: aku ampunkan dosanya-. Lalu dia melakukan dosa sekali lagi, dia berkata: wahai Tuhanku aku telah melakukan dosa ampunilah dosaku. Lalu Allah berfirman: HambaKu melakukan dan dia mengetahui bahawa baginya tuhan yang boleh mengampun dan menghukumnya, maka aku ampunkan hambaKu ini, buatlah apa yang kau mahu aku ampunkan engkau”. (Riwayat al-Bukhari dan Muslim).

06 March 2011

aishiteru

Menunggu sesuatu yang sangat menyebalkan bagiku
saat ku harus bersabar dan trus bersabar
menantikan kehadiran dirimu
entah sampai kapan aku harus menunggu
sesuatu yang sangat sulit tuk kujalani
hidup dalam kesendirian sepi tanpamu
kadang kuberpikir cari penggantimu
saat kau jauh disana
Gelisah sesaat saja tiada kabarmu kucuriga
entah penantianku takkan sia-sia
dan berikan satu jawaban pasti
entah sampai kapan aku harus bertahan
saat kau jauh disana rasa cemburu
merasuk kedalam pikiranku melayang
tak tentu arah tentang dirimu
apakah sama yang kau rasakan

walau raga kita terpisah jauh
namun hati kita selalu dekat
bila kau rindu pejamkan matamu
dan rasakan aku
kekuatan cinta kita takkan pernah rapuh
terhapus ruang dan waktu
percayakan kesetiaan ini
akan tulus a a ai aishiteru

hapus sendiri pikiran melayang terbang
perasaan resah gelisah
jalani kenyataan hidup tanpa gairah
ku mohon kau kembali

banyak segala misi dan ambisimu
akhiri semuanya cukup sampai disini
dan buktikan pengorbanan cintamu untukku
kumohon kau kembali

1 comment: